Matarakyatta, Bulukumba.- Pengurus Ittihad Persaudaraan Imam Masjid (IPIM) Sulawesi Selatan melakukan rapat koordinasi dengan jajaran Pimpinan Daerah IPIM Bulukumba dan pengurua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bulukumba, Jumat (12/4) siang, di Bulukumba.
Dalam pengantarnya, Ketua IPIM Sulsel Dr. KH. Masykur Yusuf, M.Ag mengungkapkan bahwa kedatangannya ke Bulukumba untuk mengkoordinasikan rencana pelaksanaan Muktamar II IPIM Kab/Kota se Sulawesi Selatan, dan pembentukan Komite Dakwah Khusus (KDK) MUI.
“Kami berharap, kepengurusan IPIM sampai tingkat desa dan kelurahan dapat segera dirampungkan dan dilakukan pelantikan,” ujarnya.
Dia juga berharap Komite Dakwah Khusus dapat segera terbentuk di setiap daerah. “KDK ini memiliki tugas dakwah yang luas, di bawah kepengurusan MUI, seperti dakwah di Lapas, pembinaan korban narkoba, dan penanganan aids.”
Wakil Bupati Bulukumba H. Andi Edy Manaf, S.Sos selaku Ketua Umum IPIM Bulukumba mengatakan, diantara tugas IPIM melakukan pembinaan imam dan umat secara umum.
“Tugas utama imam bukan sekadar sebagai imam, tetapi juga menjadi pembina umat,” terangnya.
Oleh karena itu, Pemda Bulukumba akan terus terlibat aktif dalam pembinaan keagamaan di Bulukumba.
“Selain MUI dan IPIM, ada BKPRMI, DMI dan ormas Islam lainnya dimana Pemda harus terlibat di dalamnya,” jelasnya.
Dia juga menyampaikan bahwa setiap imam desa/kelurahan di Bulukumba sudah ditanggung BPJS-nya oleh BAZNAS. Jaminan sosial ini akan diperluas cakupannya kepada para imam lainnya.
Sementara Ketua MUI Bulukumba KH. Tjamiruddin, M.Pd.I menyampaikan terima kasih kepada IPIM atas keterlibatannya dalam pembinaan umat.
“Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Pemda Bulukumba, dimana kami diberi bantuan oleh Pemda untuk melakukan berbagai kegiatan,” katanya.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Kakan Kemenag Bulukumba H. Misbah, M.Ag., para pengurus dari IPIM dan MUI Bulukumba.- (*)
Editor Suaedy