Matarakyatta, Bulukumba.- Ketua KSP Berkat Bulukumba DR Ir. H. Andi Makkasau, ST, MM bersama rombongan mengunjungi sentra pembuatan gula merah di Desa Tugondeng Kecamatan Herlang Kabupaten Bulukumba, Kamis (9/11/2023).
Kedatangan Andi Makkasau didampingi H.Muh.Basri yang menjabat Bendahara Pengurus KSP Berkat, Sekretaris KSP Berkat Ramli, SE, serta Manejer H.Muh.Ishak.B disambut Kepala Desa Tugondeng Sirajuddin Jasma bersama kurang lebih 50 orang petani / pembuat gula merah di aula Kantor Desa Tugondeng dan turut hadir anggota DPRD Bulukumba dari Komisi B membidangi masalah koperasi H. Musa Lirpa.
Kepala Desa Tugondeng Sirajuddin Jasma menyampaikan terima kasih atas kehadiran Dr.Ir.H.Andi Makkasau bersama rombongan di Desa Tugondeng.
Kades Sirajuddin menjelaskan, Desa Tugondeng adalah penghasil gula merah terbesar di Kabupaten Bulukumba, sehingga kehadiran Ketua KSP. Berkat Bulukumba Andi Makkasau diharapkan dapat membawa sangin segar bagi petani/pembuat gula merah yang ada di Desa Tugondeng dengan harapan kesejahteraan pembuat gula merah di Tugondeng bisa lebih meningkat.
Ketua KSP Berkat Bulukumba DR Ir H. Andi Makkasau, ST,MM yang didaulat menyampaikan sambutan menyatakan, kehadiran dia bersama jajaran KSP Berkat di di tempat ini, bertujuan mencari mitra untuk meningkatkan usaha UMKM khususnya di Desa Tugondeng.
“Kehadiran kami di sini berawal dari testimoni dengan melihat perkembangan petani/pembuat gula merah, makanya kami ingin menjalin kemitraan antara pengusaha gula merah dengan KSP Berkat Bulukumba,” papar Karaeng Lompo sapaan akrab Andi Makkasau.
Andi Makkasau menegaskan, dia bertekad ingin menjadikan Kecamatan Herlang khususnya Desa Tegondeng sebagai icon Bulukumba sebagai daerah pembuat gula merah terbesar di Bulukumba.
“Ketika orang bicara tentang kopi, maka ada di Kahayya. Nah nantinya ketika orang bicara tentang gula merah, maka tempatnya ada di Desa Tugondeng Herlang,” sebut Andi Makkasau.
Bahkan di depan warga. Andi Makkasau menyampaikan, dengan kemitraan yang terjalin, tentunya berupaya mencarikan pasar, apakah itu pabrik pengolahan kecap atau pengumpul, tetapi dengan harga yang tidak merugikan petani.
Untuk meningkatkan usaha petani / pembuat gula merah, Andi Makkasau, menyatakan dirinya selaku Ketua KSP Berkat siap memberikan bantuan permodalan kepada petani / pembuat gula merah dengan suku bunga rendah.- (*)
Editor Suaedy